Mengapa sulit bagi kita untuk mengucapkan kebenaran sementara tidak ada yang lebih mudah daripada ucapan yang batil?
Mengapa kita merasakan kantuk saat kita shalat dan merasa segar selepas selesai shalat?
Mengapa kita begadang tiap malam hanya karena menonton film atau duduk-duduk bersama teman, dan kita tidak begadang dengan membaca Alqur’an?
Mengapa kita bisa bangun pagi-pagi sekali karena pekerjaan, sementara kita tidak bisa bangun karena shalat fajar?
Mengapa kita takut terhadap pengawasan manusia, dan tidak takut terhadap pengawasan Allah?
Mengapa kita menafkahkan harta untuk kesenangan padahal itu akan segera hilang, sementara kita bakhil untuk shadaqah kepada para faqir padahal itulah yang kekal?
Mengapa kita mengatakan cinta kepada Allah padahal kita bermaksiat kepada-Nya, sementara kita mengatakan benci syaitan padajhal kita menaatinya dan menjadi pasukannya?
Mengapa kita merasa bosan saat membaca buku-buku islami, dan merasa semangat saat membaca novel atau tentang sesuatu yang lain?
Mengapa kita menghapus sms yang berbicara tentang urusan agam dan menghafalkan sms yang murahan?
Mengapa kita senang mendengarkan lagu-lagu dan membenci mendengarkan Alqur’an?
Mengapa kita melihat masjid sebagai tempat yang ditinggalkan, dan melihat tempat-tempat permainan sebagai tempat yang dimakmurkan?
Mengapa kita menjauh dari orang yang menasihati kita dan menginginkan kita berada dalam syurga, sementara kita mencintai dan mendekat kepada orang yang menuntun kita kepada kehancuran, dan jika kita kehilangan dia, kita mencarinya?
Mengapa kita mengingat aib orang lain dan melupakan aib-aib kita sendiri?
Mengapa kita terpengaruh dan menangis karena nyanyian dan tidak terpengaruh serta menangis karena takut kepada Allah dan saat mendengar ayat-ayat-Nya?
Mengapa kita marah jika kehormatan kita dilangkahi walau dengan satu ucapan dan tidak marah jika larangan-larangan Allah dilanggar meski dengan sesumbar?
Mengapa kita membela Rasulullah dari orang-orang yang melecehkan beliau dan tidak membela Allah dari orang-orang yang menyekutukan-Nya dengan selain-Nya?
Pikirkanlah perkara-perkara tesebut...!
Apakah engkau akan memikirkan apa yang baru saja engkau baca?
Apakah engkau akan berusaha untuk mengubah keadaanmu?
Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang bersabar saat terjadi bala’ dan bersyukur saat hidup ini makmur...
Rabu, 29 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar